Krusial.com|Banda Aceh – Penyebutan kata Mahasiswa yang disematkan kepada seseorang atau kelompok orang yang sedang belajar dan terdaftar pada salah satu bentuk perguruan tinggi di Indonesia, baik itu dari akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut maupun universitas bukanlah tanpa sebab.
Terdapat ekspektasi yang sangat tinggi akan peran dan fungsinya didalam kehidupan sosial masyarakat berbangsa dan bernegara. Hal itu disampaikan Ketua Majelis Sinergi Kalam Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (Masika ICMI) Aceh, Dr Muhammad Yasar STP MSc dihadapan mahasiswa baru dalam rangka pelaksanaan kegiatan matrikulasi di Akademi Farmasi YPPM Mandiri Banda Aceh, Rabu (27/02/2022).
Menurut Yasar, sedikitnya terdapat enam peran penting mahasiswa yang harus dilakoni selama menyandang predikat paling mulia tersebut yaitu: peran intelektual, peran perubahan, peran penjaga nilai-nilai luhur bangsa, peran sosial kontrol, peran keteladanan, serta peran sebagai generasi penerus pemegang estafet terdekat pewaris bangsa.
Oleh sebab itu tri darma perguruan tinggi yang dijadikan patron dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi tidak boleh sekedar difahami sebagai rutinitas akademik diruang belajar, melakukan penelitian untuk syarat kelulusan, dan melakukan pengabdian formal sebagai kelengkapan syarat yang diwajibkan.
“Ada ruang berkarya yang terbuka begitu lebar dan ruang tersebut harus mampu diisi dengan kreativitas yang inovatif secara kolaboratif sehingga menjadi daya dorong bagi kemajuan bangsa,” ujar Yasar.
Untuk itu Yasar yang merupakan Dosen Universitas Syiah Kuala mengemukakan Tri Sukses Mahasiswa yang dapat menuntun mahasiswa menuju gerbang keberhasilan yakni sukses berakademik, sukses berorganisasi dan sukses berusaha tanpa harus menunggu tamat terlebih dahulu.
“Manfaatkan status mahasiswa karena status ini begitu istimewa. Jika betul kita disanjung dan dipuji, dan jika melakukan kesalahan masih dimaklumi sebagai yang masih dalam tahap pembelajaran. Jadi jangan ragu untuk berkarya, insya Allah tamat kuliah tidak berada dalam golongan yang mencemasi masa depan. Disini kita bebas menata masa depan itu,” ungkap Yasar.
Kegiatan matrikulasi mahasiswa baru Akademi Farmasi YPPM Mandiri Banda Aceh ini berlangsung selama lima hari 25-29 Juli 2022 dan dibuka langsung oleh Direktur, Rosa Mardiana ST MT didampingi Wakil Direktur I, Ria Ceriana MSi dan Wakil Direktur II, Verawati MPd. Di hari yang berbeda juga dijadwalkan turut hadir sebagai narasumber Dr Syaifullah Muhammad ST MT, Ketua Atsiri Research Center (ARC) Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.