ACEH SELATAN – Memantapkan jiwa dan kobarkan semangat juang menjaga NKRI, Kodim 0107/Aceh Selatan menggelar Upacara Bendera dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional ke-114 Tahun 2022 yang berlangsung di halaman Upacara Makodim Jl T. Cut Ali Desa Pasar Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan, Jum’at (20/5/2022).
Bertindak sebegai Inspektur Upacara Komandan Kodim 0107/Aceh Selatan yang di wakili Pasi Pers Kodim Kapten Inf Panarimo serta di ikuti oleh Prajurit dan PNS Kodim 0107/Aceh Selatan.
Pada kesempatan ini, inspektur Upacara membacakan amanat Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate. Dalam amanatnya mengatakan,
Hari Kebangkitan Nasional sebagai bentuk seruan agar kita bisa bangkit bersama dari pandemi Covid-19 yang sudah melanda dua tahun terakhir.
“Peringatan hari kebangkitan nasional ini hendaknya tidak hanya kita maknai sebagai seremonial saja. Guna memahami esensi sejarah kebangkitan nasional, mari sejenak kita telaah sisi historis di balik peringatan hari kebangkitan nasional,”ungkapnya.
Pada tanggal 20 mei 1948, Presiden Soekarno menetapkan hari lahirnya perkumpulan Boedi Oetomo sebagai hari bangkitnya Nasionalisme Indonesia. Di masa itu, terdapat ancaman perpecahan antar golongan dan ideologi di tengah perjuangan Indonesia mempertahankan kemerdekaan dari belanda yang ingin kembali berkuasa. Sehingga, semangat persatuan yang digagas oleh Boedi Oetomo diharapkan menjadi spirit dalam menghimpun kekuatan dan mencegah perpecahan bangsa.
Boedi Oetomo telah meletakkan tiga cita-cita bagi Kebangkitan Nasional yakni memerdekakan cita-cita kemanusiaan, memajukan Nusa dan Bangsa, serta mewujudkan kehidupan bangsa yang terhormat dan bermartabat di mata dunia.
“Kiranya, semangat Boedi Oetomo masih relevan untuk kita kontekstualisasikan pada kehidupan berbangsa saat ini. Di tengah krisis pandemi Covid-19 dan konflik Ukraina-Rusia yang menyebabkan kondisi ekonomi global serta geopolitik menjadi tidak stabil, kita patut memaknai kebangkitan nasional sebagai upaya kolektif bangsa untuk memperkuat persatuan bangsa. Pada sisi penanganan covid-19 di tingkat nasional, kita dapat melihat bahwa upaya kita kian menunjukkan hasil yang positif,” ujarnya.
Masih dalam amanat Menteri Kominfo yang dibacakan Inspektur Upacara, penanganan Covid-19 yang membaik berimplikasi pada berangsur kembalinya aktivitas masyarakat secara normal secara perlahan, hal ini mendorong pemulihan perekonomian Nasional. Perekonomian mengalami pertumbuhan sebesar 5,01 persen. Hampir seluruh lapangan usaha tumbuh positif, kecuali Administrasi Pemerintahan dan jasa Pendidikan.
Dari sisi produksi, tiga lapangan usaha mengalami pertumbuhan tinggi yakni:
1). Sektor usaha transportasi dan pergudangan 15,79%.
2). Sektor jasa-jasa lain 8,29%.
3). Sektor informasi dan komunikasi 7,14%.
“Mari terus kita bekerja keras dan bersinergi menjaga, mempertahankan dan meningkatkan perekonomian nasional Indonesia,” imbuhnya.
Momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini, dan semakin diperkuat dengan peran indonesia sebagai presidensi g20 tahun 2022. Maka diharapkan dapat memberikan spirit baru dalam mewujudkan tatanan dunia yang dapat memberikan kesejahteraan dan kemakmuran yang inklusif, serta menjamin keberlanjutan kehidupan di masa depan.
“Demikian juga, di tengah penanganan Nasional Covid-19 yang semakin membaik dan presidensi g20 indonesia, hendaknya kita dapat memaknai semangat pantang menyerah dr. Sutomo untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional tahun ini sebagai tonggak kebangkitan dari pandemi covid-19 juga krisis multidimensi yang sedang melanda dunia. Dari indonesia, dunia pulih bersama. Ayo bangkit lebih kuat,” tutupnya.