Menu

Mode Gelap

Kriminal · 5 Apr 2022 12:08 WIB ·

Dua Pelaku Pemerkosa Anak di Amankan Satreskrim Polres Aceh Timur


					Dua Pelaku Pemerkosa Anak di Amankan Satreskrim Polres Aceh Timur Perbesar

ACEH TIMUR – Dua pelaku terduga pemerkosaan dan pelecahan seksual terhadap anak diamankan Tim Harimau Satreskrim Polres Aceh Timur.

Akibat ulah para pelaku, korban warga Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur saat ini dalam kondisi hamil delapan bulan.

Kapolres Aceh Timur AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat SIK melalui Kasihumas Polres Aceh Timur AKP AS Nasution, S.H, Selasa, (05/04/2022) membenarkan penangkapan kedua pelaku.

Pelaku berinisial IW (60) dan MD (55) keduanya merupakan tetangga korban,” ungkap AKP AS Nasution, S.H,

Menurutnya, peristiwa yang menimpa anak yatim ini terjadi sekira bulan Agustus 2021 silam di Kecamatan Ranto Peureulak.

Baca Juga:  Pelaku UMKM Sebut Aminullah Berhasil Dorong UMKM Kreatif Berkembang

Diketahui korban tinggal bersama kakaknya. Sementara ibu mereka merantau ke Malaysia.

Terungkapnya kasus tersebut, sekira pertengahan Januari 2022. Kakak korban curiga dengan perubahan bentuk badannya, kemudian dilakukan test dengan alat test kehamilan dan dinyatakan korban positif hamil.

Mengetahui hal tersebut, kakak korban menghubungi ibu mereka yang sedang merantau di Malaysia. Setelah memperoleh ijin pulang ke Indonesia ibu korban melaporkan kejadian yang menimpa putrinya ke SPKT Polres Aceh Timur, Kamis (24/03/2022).

Baca Juga:  Pos Pelayanan Operasi Ketupat Seulawah 2022 di Bireuen Ditinjau Wakapolda Aceh

Dari keterangan korban, pencabulan terjadi berkali-kali yang dilakukan kedua pelaku, namun pertama kali melakukan adalah MD.

MD maupun IW saat melakukan pencabulan berbeda tempat dan waktu, bahkan apa yang diperbuat MD terhadap korban tidak diketahui oleh IW dan sebaliknya.

Kata Kasihumas Dalam menjalankan aksinya, kedua pelaku merayu dan memberikan sejumlah uang kepada korban.

Laporan dari ibu korban, ditindak lanjuti oleh Tim Harimau Satreskrim Polres Aceh Timur dengan melakukan penyelidikan.

Pelaku MD berhasil diamankan dari sebuah gubuk sawit di Ranto Peureulak. Selanjutnya pada pukul 23.45 WIB, Tim juga berhasil mengamankan IR dari sebuah bengkel di Kecamatan Ranto Peureulak, pada  Jum’at, (25/03/2022) sekira pukul 22.00 WIB.

Baca Juga:  Fenomena Muncul Asap Bau Bulerang Di Panjupian, Ini Penjelasan Kadis DLH Aceh Selatan

dipersangkakan Pasal 50 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat dengan hukuman penjara paling singkat 150 bulan dan paling lama 200 bulan.

“Atau pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat dengan ancaman hukuman penjara paling lama 90 bulan,” jelas Kasihumas Polres Aceh Timur AKP AS Nasution,S.H. (*)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

KRUSIAL badge-check

Penulis

Baca Lainnya

WN Bangladesh Ditangkap, Diduga Lakukan Penyeludupan Rohingnya

6 Desember 2023 - 13:57 WIB

16 Pengungsi Rohingnya Kabur Dari Kamp Imigrasi Lhokseumawe

6 Desember 2023 - 13:54 WIB

Pelatihan Jurnalistik Bagi Pengelola Website Gampong

6 Desember 2023 - 08:36 WIB

Kunjungan Kerja Pj ketua TP PKK Aceh Selatan di Kecamatan Samadua

6 Desember 2023 - 08:31 WIB

Muak dengan Kelakuan DPRA, Mahasiswa Aceh Dukung Pj Gubernur Segera Pergubkan APBA 2024

6 Desember 2023 - 01:38 WIB

Klinik Cahaya Sehat Tapaktuan Resmi Jadi Rumah Sakit Swasta dan Pertama di Aceh Selatan

5 Desember 2023 - 13:56 WIB

Trending di News