ACEH SELATAN – DPRK Aceh Selatan menggelar rapat Paripurna di ruang rapat DPRK Aceh Selatan, Tapaktuan Jumat (24/6/2022).
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRK Aceh Selatan, Amiruddin dan wakil ketua Adi Samridha ini dihadiri oleh 21 dari 30 anggota dewan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan unsur Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Sekda Aceh Selatan, Cut Syazalisma mewakili Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran menanggapi berbagai pemandangan umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) dalam rapat paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati tahun anggaran 2021.
Salah satunya menanggapi aspirasi masyarakat tentang pembangunan jalan lintas Kampong Gadang Kecamatan Samadua yang sebelumnya di sampaikan anggota DPRK Aceh Selatan Yenni Rosnizar dan Hernanda Thaher, Bupati merespon akan segera menindaklanjutinya.
“Pembangunan sarana transportasi sebagai jalan penghubung ke induk kecamatan di prioritaskan pada tahun 2023. Pembangunan jalan hotmix itu secepatnya ditangani Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), agar masyarakat tidak lagi mengeluh karena terpapar debu maupun lumpur akibat ruas jalan mengalami kerusakan disaat musim hujan,” ucapnya.
Sementara itu, terkait pembentukan komisioner Baitul Mal di Aceh Selatan saat ini sedang menunggu keputusan bupati tentang penunjukan tim independen untuk menentukan anggota komisioner Baitul mal.
“Berikan kami waktu, menunggu turunnya keputusan dari bapak bupati. Sehingga apa yang diharapkan secepatnya terkabul hendaknya,” pinta mantan Kalak BPBD Aceh Selatan itu.
Terkait Zona Nilai Tanah (ZNT) lanjutnya, pemerintah daerah harus merevisi keputusan bupati yang dibuat sebelumnya. Perbedaan jual beli (nilai) tanah di beberapa kecamatan akan dirumuskan kembali. Hal itu agar dapat terlaksana pemetaan poligon nilai tanah yang tidak berbeda antara Kecamatan Labuhanhaji dengan beberapa kecamatan lain, kecuali di wilayah kecamatan ibu kota kabupaten.
“ZNT dibuat kesamaan dan berbanding antara kawasan padat penduduk dengan wilayah pelosok atau pedalaman. Sembilan kecamatan akan diupayakan ZNT setara,” lanjutnya.(Redaksi)