ACEH SELATAN – Politeknik Aceh Selatan mengelar acara penjaringan pemilihan duta kampus sejak tanggal 10-17 Februari 2022 yang lalu. Duta kampus adalah seseorang yang telah terpilih yang mempunyai peran penting, berintegritas, mampu bersosialisasi, dan bertanggung jawab dalam setiap kegiatan yang dihelat kampus.
Adapun nama-nama telah dinyatakan lulus oleh panitia dalam seleksi tersebut diantaranya, Fazri Nur (Teknik Informatika), Mise Alvira (Teknik Komputer), Misna Santika (Teknik Industri), Nurul Huda (Teknik Komputer), Puja Puspita (Teknik Komputer), Saifa Lidia Hersa (Teknik Komputer), Suci Raudhatul Nur (Teknik Komputer) dan Safwa Kamila (Teknik Informatika) dan Johandri Away (Teknik Komputer).
Ketua Tim Penjaringan Duta Kampus Politeknik Aceh Selatan, Khairuman, S.Kom, M.Kom mengatakan, bahwa kita berharap dengan kehadiran Duta Kampus Poltas ini akan membawa perubahan yang signifikan. Pasalnya, duta kampus ini akan menjadi representasi Poltas KINI, Kreatif, Inovatif, dan Inspiratif.
Lanjut Khairuman kepada Krusial.com, Jumat (18/02/22), duta kampus akan bertugas dan berpartisipasi di semua kegiatan Poltas baik akademik maupun non akademik, misalkan event-event, penerimaan mahasiswa baru (PMB), baksos, promo kampus, dies natalis dan wisuda.
“Ketika Poltas memiliki kegiatan di luar, seperti PMB, maka duta kampus akan bertugas untuk memperkenalkan Poltas kepada masyarakat umum,” katanya.
Lebih lanjut, dosen Program Studi Teknik Komputer Poltas itu menyampaikan bahwa, duta kampus juga turut berperan aktif dalam ruang lingkup kemahasiswaan dan mensosialisasikan berbagai program kepada publik. Karakter mahasiswa Poltas yang tercermin dari para duta kampus ini diharapkan dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi mahasiswa lainnya.
“Duta kampus juga akan menjadi sarana kampanye Poltas seperti anti narkoba, anti bullying, intoleransi dan kekerasan seksual,” cetusnya.
“Dalam menjalankan tugasnya, duta kampus akan dibekali dengan berbagai pelatihan seputar public speaking, materi internal Poltas, materi seputar inovasi Poltas, hingga terbangunnya personal development. Sehingga penting bagi duta kampus untuk memiliki karakter yang senantiasa belajar, menerima masukan, informasi dan mudah beradaptasi di berbagai keadaan,” tambah Khairuman yang lulusan S2 Teknik Informatika USU itu.
Kemudian pihak yang ikut memberi penilaian pemilihan duta kampus Poltas adalah Wakil I Herry Setiawan S.ST, MT, Wadir II Devi Satria Saputra, SE., M.Si, Dina Miftahul Jannah, S.Pd, M.Pd, Rulia Hanifah, M.Psi. Psikolog, Hasbaini, S.Pd., M.Pd dan Depi Ginting, ST.
Penilaian duta kampus ini dilihat dari kesesuaian dalam kriteria yang mencerminkan Poltas diantaranya mahasiswa aktif, berprestasi akademik maupun non akademik, memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang baik, memiliki kemampuan komunikasi dan mampu merepresentasikan karakter mahasiswa Poltas secara umum. (*)
