ACEH SELATAN – Setelah 14 hari pemasangan alat passive sample dan pemasangan holder sample ke dalam shelter , Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Selatan telah melakukan pengambilan sample yang selanjutnya akan dikirimkan ke laboratorium di Jawa Barat.
Plt. Kadis Lingkungan Hidup Aceh Selatan Teuku Masrizal, S. Hut, M. Si melalui Kabid Tata Lingkungan Asrimaida, ST menurunkan Tim Passive Sample kegiatan Tahap II Pengambilan Alat Passive Sample yang 2 (dua) pada pekan lalu.
“Selanjutnya sample akan diberikan lebel Barcodenya dan dilakukan Scanner. Setelah semua alat di scanner maka sample akan dikirim ke pihak laboratorium pada PT. Anugrah Analysis Sempurna (AAS LAB) Jawa Barat.
“Setelah dilakukan pemeriksaan sample di laboratorium, hasilnya akan dikirimkan melalui email, mengingat kegiatan Passive Sample ini serentak dilakukan di 50 DLH kota dan kabupaten biasanya hasil akan kita terima 1 bulan yang akan datang,” ucap Asrimaida,ST didampingi penanggung jawab kegiatan Syairul Basni, SKM, di Tapaktuan, Selasa (10/5/2022).
Ia melanjutkan, kegiatan pengambilan sample udara Ambien untuk Parameter NO² Dan SO² dengan Metode Passive Sample dilakukan dua kali dalam setahun.
” Untuk tahun 2022 ini adalah Tahap I kita lakukan. Setelah hasil pemasangan Tahap 1 ditetapkan makanya nanti sekitar bulan Juli 2022 akan dilakukan pemeriksaan Tahap II,” jelas Asrimaida, ST.(Redaksi)