ACEH TENGAH – Forum yang dibentuk oleh para aktivis dan para pemerhati lingkungan itu rencananya akan memilih Sekretaris Jendral (Sekjen) yang baru.
Menurut Ketua Panitia Mubes ke-2 FPDLT, Iwan Bahagia, pelaksanaan acara tersebut akan digelar pada 30-31 Maret 2022.
“Jadi ketua dan kepengurusan baru ini akan dipilih saat Mubes. Dan panitia sedang membuat data lembaga yang akan ikut menjadi konstituen FPDLT,” kata Iwan Bahagia, seperti rilis yang diterima media ini, Rabu (23/03/2022).
Pemilihan konstituen FPDLT sebut Iwan, merupakan rekomendasi para pendiri lembaga itu, agar nantinya FPDLT dimiliki secara bersama-sama.
“Jadi amanah para pendiri, FPDLT ini harus menjadi milik masyarakat. Ya nanti akan diwakili misalnya saja beberapa LSM lingkungan, komunitas peduli lingkungan atau danau, juga perseorangan,” jelas Iwan.
Selanjutnya, FPDLT pada Mubes ini akan mengundang berbagai pihak seperti perwakilan pemuda dan forum reje kecamatan di lingkar danau.
Sementara itu, sejumlah LSM di beberapa daerah di Aceh, rencananya akan turut diundang untuk memberikan kontribusi dalam upaya pembuatan konsep resolusi dan rekomendasi FPDLT untuk diberikan kepada berbagai pihak, termasuk Pemerintah Pusat, Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Tengah.
“Lembaga yang kita undang itu termasuk Walhi Aceh, HakA, FJL Aceh yang berkantor di Banda Aceh dan FDKP di Bireuen. Sementara Dinas Pengairan Aceh, BP DAS dan LHK turut kita undang,” ungkap Iwan.
Pihaknya berharap agar kepedulian terhadap Danau kebanggaan masyarakat Aceh ini terus terbangun, sebab banyak persoalan yang belum dapat diselesaikan oleh berbagai elemen.
“Jadi sekali lagi, pendiri FPDLT berkeinginan lembaga-lembaga serta personal serta perwakilan masyarakat lingkar danau menjadi pemilik organisasi ini, sehingga upaya penyelamatan danau semakin kuat,” pungkas Iwan.