ACEH SELATAN – Batuud Koramil 01/Tapaktuan memberikan pembekalan dan arahan kepada Dua Putera warga Tapaktuan yang ingin mendaftarkan diri sebagai calon Taruna Akmil Tahun 2022 bertempat di Makoramil Tapaktuan, Kamis (19/5/2022).
Dalam kesempatan ini, sebelum memberikan arahan, terlebih dahulu Batuud melakukan pengecekan awal kelengkapan bahan Administrasi (Hanmin) kedua calon tersebut.
Dalam arahannya, Serma Endag menyampaikan, bahwa untuk menjadi prajurit TNI diperlukan modal dasar yakni restu, dukungan dari kedua orang tua dan disertakan dengan selalu berdoa kepada Allah Yang Maha Kuasa agar segala urusan dapat berjalan dengan lancar.
“Itu modal utama untuk melangkah meraih cita-cita yang mulia. Keridhaan Allah dan orang tua akan memuluskan langkah perjuangan selanjutnya,” kata Serma Endang.
Selanjutnya, Batuud juga memberikan arahan, menjadi prajurit TNI bukan perkara yang mudah, bagi calon butuh persiapan yang matang termasuk memiliki mental dan fisik yang baik.
“Berlatihlah dari sekarang, persiapkan diri. Kemampuan Akademik dan fisik akan diuji dalam tahapan tes, maka raihlah nilai yang tinggi,” jelasnya.
Selain itu, Serma Endang berpesan ada hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan dalam melaksanakan tes nantinya yaitu kedisiplinan, kerapian dan sopan santun serta kelengkapan bahan administrasi (Hanmin) yang akan dibawa selama mengikuti seleksi.
“Ini penting diperhatikan, sebelum berangkat persiapkan semua dan cek Hanmin jangan sampai ketinggalan,”pintanya.
Lebih lanjutnya Batuud Koramil 01/TT ini menuturkan, pembekalan dan arahan kepada kedua putera terbaik yang berminat menjadi Prajurit TNI merupakan suatu bentuk dorongan moril supaya sukses dalam menjalani tes yang akan dihadapi. Selain itu semangat dalam pembinaan diri pribadi, kemampuan juga sangat dipenting dilaksanakan.
“Saya berharap kepada seluruh calon yang akan mengikuti seleksi untuk selalu menjaga kesehatan, fisik, disiplin dan terus belajar agar nanti masuk pendidikan sudah siap semuanya,”tegasnya.
Tidak lupa juga serma Endang menegaskan, bagi para peserta Calon agar jangan terpengaruh dengan adanya oknum yang menjadi calo penerimaan dengan janji akan meluluskan calon siswa sekalian.
“Saya meyakinkan kepada para peserta calon, bahwa ini adalah kompetisi dan tidak ada yang namanya calo ataupun pemungutan biaya,” tutup Serma Endang.