Krusial.com | Pidie Jaya – Kabupaten Pidie Jaya memiliki kawasan wisata alam yang lagi hits, namanya wisata Krueng Blang Awe. Kawasan wisata ini pas buat bersantai di akhir pekan.
Kawasan wisata Krueng Blang Awe berada di Gampong Blang Awe Kecamatan Pidie Jaya. Jaraknya, sekira 200 meter dari pusat perkabtoran pemerintah Kabupaten Pidie Jaya.
Untuk menjangkau tempat ini tidaklah sulit. Dapat ditempuh baik menggunakan roda dua maupun roda empat, dengan akses jalan yang cukup bagus.
Kawasan wisata ini menawarkan keindahan panorama alam, berupa sungai berbatu dengan aliran airnya yang jernih dan menyejukkan. Aliran sungai berbatu ini berada di antara areal perumahan warga dan hamparan perpohonan hijau yang memanjakan mata. Banyak pengunjung yang memanfaatkan tempat ini sebagai lokasi bersantai, tentunya sambil mengabadikan foto-foto yang instagramable.
Banyak juga pepohonan tinggi yang tumbuh subur di sekitar bantaran sungai, membuat para pengunjung tidak perlu takut kepanasan jika sedang berada di dalam sungai.
“Seru karena airnya jernih, sejuk juga, berbeda dari tempat-tempat lain. Kita juga bisa seru-seruan susun batu. Sangat alami, recommended jadi tempat wisata akhir pekan,” ujar salah satu pengunjung, Nurrahmah (30), Senin (1/5/2023).
Salah satu pemuda Blang Awe, Fadlullah mengungkapkan Kini pemerintah Gampong Blang Awe juga mengembangkan sungai tersebut sebagai objek wisata.
“Sungai yang sejalur dengan sungai Lhok Pineung itu kini telah dijadikan lokasi wisata,” kata Fadlullah.
Dijelaskan, dulu disana merupakan lokasi irigasi. Namun, karena sudah tidak ada irigasi, maka dimanfaat oleh gampong untuk dijadikan tempat wisata. Akses jalan menuju kesana pun mudah dilalui dengan jalan yang sudah beraspal.
“Alhamdulillah masyarakat sangat mendukung hadirnya objek wisata di sini. Dan pengunjungnya sudah lumayan ramai pada hari libur,” kata Dek Gam panggilanya.
Disamping sebagai lokasi bersantai, Dek Gam juga menyebutkan, sungai itu sangat layak dijadikan sebagai objek arung jeram.
“Kalau untuk arung jeram sangat cocok dikembangkan disini, panjang treknya sampai lebih beberapa kilometer,” sebutnya.
“Namun untuk fasilitas sarana dan prasarana, loaksi wisata ini masih sangat minim. Kami butuh dukungan dan perhatian pemerintah,” tambahnya. (*)