Menu

Mode Gelap

Berita · 20 Jun 2022 WIB ·

Antisipasi Pengangguran Terdidik, TP USK Jalin Kersajama Dengan Jasasarjana Indonesia


					Antisipasi Pengangguran Terdidik, TP USK Jalin Kersajama Dengan Jasasarjana Indonesia Perbesar

BANDA ACEH – Pengangguran merupakan salah satu momok paling menakutkan di negara kita. Merujuk data BPS saat ini angka pengangguran terbuka di Indonesia adalah 5,83 persen, dan Aceh masih melampaui angka nasional yakni 5,97 persen. Dari angka ini lebih dari 60 persennya berasal dari kalangan terdidik. Sehingga penyelenggara pendidikan sering dituding sebagai yang paling harus bertanggung jawab menyelesaikan problem ini.

Sebagai upaya menjembatani para lulusannya dengan dunia kerja, Program Studi Teknik Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala menjalin kerjasama dengan Jasasarjana Indonesia.

Penandatanganan kerjasama DUDI tersebut dilaksanakan dalam rangka kegiatan talkshow “Satu aplikasi seribu tenaga ahli, saat tepat tuai manfaat dari keahlian sarjana yang begitu hebat”, di Gedung Multipurpose Room FP, USK, Senin (20/06/2022).

Penandatangan kerjasama tersebut dilakukan oleh Ketua Program Studi Teknik Pertanian USK Dr rer hort Indera Sakti Nasution STP MSc dengan Founder Jasasarjana Indonesia Azza Aprisaufa, disaksikan oleh Ketua Perhimpunan Teknik Pertanian Indonesia (Perteta) Aceh, Dr Muhammad Idkham STP MSi, Career Development Centre (CDC) USK, Muhammad Iqbal Fajri MM MBa, dan Ketua Panitia Penyelenggara Dr Muhammad Yasar, STP MSc.

Menurut Indera, Jasasarjana ini merupakan aplikasi yang sangat ditunggu-tunggu oleh para sarjana karena dapat membantu dalam mendapatkan pekerjaan setelah lulus dari bangku kuliah. Saat ini Prodi Teknik Pertanian USK telah melahirkan 992 lulusan dengan tiga profil profesional mandiri dan 10 Capaian Pembelajaran Lulusan.

“Para lulusan kita dapat bekerja diberbagai bidang seperti: enterpreneur, researhcer, trainner, manager, supervisor, desaigner, dan programmer di bidang keteknikan pertanian. Untuk itu keahlian yang diperoleh tersebut sangat potensial dijual dan dikembangkan lewat aplikasi Jasasarjana ini,” ungkap Indera.

Sementara itu, Founder Jasasarjana Indonesia, Azza Aprisaufa yang juga hadir sebagai motivator dalam talkshow tersebut menjelaskan bahwa aplikasi digital ini memang didesain untuk memudahkan para sarjana dalam mendarmabaktikan keahliannya.

Aplikasi ini berhasil meraih penghargaan ASTRA International dalam Program SATU Indonesia Awards 2018 Kategori Teknologi Terbaik Se Indonesia. Jasasarjana juga telah mendapatkan penghargaan dalam Anugerah Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika RI pada Program ICP “Idea Concept Paper” Teknologi Terbaik 2019.

Selain Azza turut hadir sebagai narasumber Direktur International Scholarships Patner (ISP) Siti Aminah dan Ketua Perteta Aceh, Dr Muhammad Idkham STP MSi. Panitia juga turut mengundang Ikatan Alumni Teknik Pertanian (Ikateta) USK yang dihadiri Sekretaris Umum, T. Dedi Kiswayadi STP MP dan Career Development Centre (CDC) USK yang diwakili oleh Muhammad Iqbal Fajri MM MBa.

Artikel ini telah dibaca 26 kali

KRUSIAL badge-check

Jurnalis

Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber Krusial.com dan Ikuti Berita Lainnya di Google News
Baca Lainnya

Maswadi Jawab 7 Poin Propaganda Masa Untuk Cabub Abdya Salman Alfarisi

9 September 2024 - 08:33 WIB

H. Said Sani Minta Doa Restu Seluruh Lapisan Masyarakat Gayo Lues Jelang Pendaftaran

28 Agustus 2024 - 03:18 WIB

Jasa Konstruksi untuk Bangunan Besar Solusi Profesional untuk Proyek Anda – Waskita

24 Agustus 2024 - 00:03 WIB

Jasa konstruksi waskita

Setelah PKB, Haji Mirwan dan Baital Mukadis Terima B1KWK Dari AHY Ketum Partai Demokrat

15 Agustus 2024 - 11:01 WIB

Haji Mirwan dan Baital Mukadis Kunci Rekomendasi B1KWK PKB Untuk Pilkada Aceh Selatan 2024

15 Agustus 2024 - 08:51 WIB

Prabowo Subianto Dukung Mirwan Dan Baital Untuk Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan

13 Agustus 2024 - 06:36 WIB

Trending di Berita