Krusial.com – Makan Kurma saat buka puasa adalah sunnah yang dianjurkan oleh Rosul. Jumlahnya beragam, tapi dianjurkan oleh Rosul yang jumlahnya ganjil.
Tapi, pernah bertanya-tanya gak sih, kenapa kita disunnahkan untuk makan Kurma saat berbuka puasa? Berikut lima penjelasan mengapa harus makan Kurma saat berbuka puasa dari sudut pandang kesehatan.
1. Kandungan buah Kurma
Buah Kurma memiliki beragam kandungan yang baik bagi tubuh di dalamnya. Buah Kurma yang memiliki rasa manis dan bertekstur empuk, membuat siapa saja bisa memakan buah tersebut.
Kandungan seperti, kalori, lemak, karbohidrat, serat, protein, gula, zat besi, potassium, magnesium, dan vitamin.
Misalnya, dalam 100 gram Kurma, ada 280 kalori dan beberapa kandungan di dalamnya, seperti: 2–2,5 g protein, 75 g karbohidrat, 65 g gula, 7–8 g serat, 65 mg kalsium, 650 mg kalium, 1 mg zat besi.
Dari kandungan buah Kurma tersebut, banyak sekali manfaat yang yang dihasilkan oleh buah khas Ramadan tersebut. Tapi, ini bukan patokan untuk menggeneralisir semua kurma, karena beda jenis Kurma beda juga kualitas Kurma yang dihasilkan.
2. Pengganti gula yang sehat
Rasa Kurma yang manis seperti gula, bisa menjadi alternatif makanan yang membutuhkan rasa manis dalam makanannya. Makanan seperti susu kurma, jus kurma, smoothies kurma, dan makanan lainnya.
Tapi, mengkonsumsi dalam jumlah banyak juga ada tidak dianjurkan. Sebab, segala sesuatu yang berlebihan juga tidak baik, begitupun buah Kurma.
3. Melancarkan sistem pencernaan
Kadangkala ketika makan sahur, kita selalu makan makanan yang berat seperti nasi dan lauk pauk, agar dalam menghadapi puasa yang kurang lebih satu hari bisa kuat. Begitupun saat berbuka tiba, segala makanan masuk ke tubuh tanpa filter.
Akibatnya, pencernaan menjadi terganggu karena makan makanan yang beragam. Kurma juga bisa menjadi solusi pencernaan. Dalam kurma terkandung serat yang cukup tinggi yang mampu mengatasi sistem pencernaan dalam tubuh.
4. Mengembalikan energi saat seharian berpuasa
Kandungan kalori dalam kurma bisa membalikkan energi saat seharian berpuasa. Pun ketika dimakan saat sahur, kurma bisa menjadi sumber energi yang di dalamnya terkandung gula yang dibutuhkan oleh tubuh.
Kandungan karbohidrat juga ada dalam buah Kurma. Kurma bisa menjadi alternatif sahur, disaat waktu sahur sudah mepet mendekati imsak atau subuh.
5. Mengatur pola makan
Sudah dijelaskan di atas bahwa kurma mengandung karbohidrat. Di beberapa kasus, hanya makan 3 biji Kurma kenyang sampai seharian.
Maka, jika anda yang ingin mengatur pola makan, kurma adalah solusinya. tapi , balik lagi, kebanyakan makan buah kurma juga tidak baik.
6. Mencegah anemia
Anemia atau kurang darah akibat dari dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh. Maka dari itu disarankan untuk minum delapan gelas setiap hari.
Pun saat puasa, bisa diakali dengan empat gelar saat sahur dan empat gelas saat berbuka. Kurma bisa menjadi tambahan, sebab, kurma mengandung zat besi yang membuat tubuh tidak akan cepat lelah atau lesu ketika berpuasa.
Itulah alasan mengapa makan kurma disarankan saat berbuka maupun sahur. Tapi, hal yang harus diingat adalah, makan kurma secukupnya saja, jangan berlebihan.